5.20.2012

Ahad di kota Tarakan, bertepatan dengan hari kebangkitan nasional. Ahad ini adalah hari terakhir long week end di bulan Mei 2012. Asli aku nggak punya rencana untuk berwisata ke hutan mangrove. Pagi ini, kembali sebuah messange dari temen yang ada di Malinau masuk di inbox hpe ku (gk nyangka baru aja dua hari lalu cerita kalau posisi ada di Malinau, eeeh ternyata dah di Tarakan. Posisi mendadak yaa) . Dan kemudian terjadilah dialouge singkat via sms :D , begini ceritanya ..


Lia : “Lg painnn?? Hutan mangroveee yukkk jd pngiin”,

Deby : “Anti d Tarakan kah..?”

Lia : “:-)iyaa”

Deby : “Haiyyah :-P , jam berapa mo ke mangruve?”

Lia : “Smbarang aj, Mb lagi apaa ?

Deby : “Lgi minum :-P beneran mo ke mangruve gk tkut d sapa bekantan? ;-) anti nginap dmn ukht?”

Lia : “Rmh dns mandiri. Deket aj kah dr sini.jln mulawarman, Kl iya skr aj kah?? 2jam ckup kannn pe jm.. 11. Cz nant sy blik kmalino

Deby : “Iya, bntr ya, aq sms klo da mo berangkat, sktr 30 menit lgi y”

Lia : “Ok sy tunnggu yachh”

Nah, beneran singkat kan ? Ok. Berikutnya, aku menjemput Lia dan kemudian bareng ke Hutan Mangrove ^ ^ . “Kawasan konservasi hutan mangrove Tarakan”, merupakan hutan lindung yang berada di tengah kota. Mudah dijangkau, murah meriah dan gk pake muntah :D . Hutan kota seluas 9 hektar yang masih akan diperluas menjadi 13 hektar itu sudah menjadi icon Tarakan di mata pelancong mancanegara. Pasalnya, di kawasan ini terdapat sedikitnya 11 spesies satwa dilindungi, terutama kera berekor panjang atau Bekantan yang populasinya sekitar 30 ekor.

Berada di hutan ini akan terasa teduh karena di hutan ini terdapat berbagai spesies pohon bakau yang akar-akarnya mencuat keluar dari rawa hutan. Dilengkapi dengan taman bacaan, gazebo, kursi kayu dibeberapa tempat yang dapat digunakan beristirahat sejenak saat lelah mengitari areal hutan. Atau mungkin kita dapat duduk di sepanjang jalan hutan ini, karena berbentuk jembatan yang terbuat dari kayu.

Oups, tetapi keep take care, rihgt.. becouse bisa saja tiba-tiba seekor monyet atau bekantan melintas di sekitar jelan tersebut, sehingga ada kejadian anak-anak atau orang dewasa, kejar-kejaran dengan binatang tersebut :D , atau mungkin seperti pengalaman adik aku yang makanannya dirampas oleh binatang itu. Hwuaaah, sempat mengalami juga siih, tapi gk parah koq karena hanya bertemu dengan beberapa monyet yang mungkin sedang asik bermain bersama kawan-kawannya dan kami memilih untuk lewat jalan lain saja dari pada harus rumit atau terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Begitu pula dengan beberapa orang yang sempat ingin melintas di jalan tersebut, mereka memilih untuk putar balik lewat jalan lain, yaaah .. demi keselamatan bersama.

Saat itu tampak juga beberapa siswa yang sedang belajar bersama, sepertinya mereka siswa SMA yang lagi belajar kelompok menjelang ujian akhir semester dua. Wuah semangat dan rajin ya mereka.

Pikir-pikir, ternyata dah lama sekali aku baru menginjakkan kaki lagi di hutan kota ini. Asik juga lho untuk mengisi waktu libur atau sekedar melepas lelah bersama kawan, sahabat, maupun kerabat. Atau mungkin sekedar berfoto2 bersama hijaunya pepohonan (edisi narsis, beberapa buat koleksi pribadi). Ok. Aku berikan beberapa foto sebagai gambaran bagaimana suasana di sekitar hutan konservatif ini, kalau ternyata ada sedikit penampakan di acuhkan saja yaaa :D. Silahkan melihat-lihaaat. Kalau ada umur panjang dan rezeki bolehlah kembali kesini lagii..

Oh ya, buat Lia, kebiasaan buruk, udah hari terakhir baru ngabarin keberadaannya di sini. kalo kebiasaan baiknya aku ditraktir makan2. Jazakillah khair ya ukhty :). Baiklaah have u happy in this trip, selamat sampai tujuan dan salam buat kawan2 di sana yaa. C ya again :) bubyeee :p

Catatan
Referensi : wisata kaltim & mtqpdf (gambar pintu
Foto lainnya menyusul ^ ^ (Gazebo dan Taman Bacaan)

Pintu masuk ke hutan mangrove


Yang lagi liburan ..


C ya again :)

0 komentar: